CARA Pelumasan, Perawatan dan Penggantian Oli
1.Pilih
perkakas/perlengkapan yang diperlukan : (dapat termasuk)
· Filter oli pengganti (filter oli baru)
· Kunci pas untuk melepas bak oli, gear
box, dan baut differential.
· Pompa Vet
·
Wadah untuk oli (oli mesin baru, gear
box, danoli differential).
· Tutup pelindung.
Catatan : Perkakas/perlengkapan
tambahan mungkin diperlukan.
2. Hidupkan mesin selama lima menit, jika
mesin belum dipanaskan sama sekali. (Gunakan rem tangan, perseneling posisi
parkir pada transmisi otomatis, atau netral pada transmisi manual).
3. Arahkan mobil ke lift dengan hati-hati.
Dua tiang :
·
Luruskan
mobil dan arahkan di tengah landaian.
·
Lepaskan
kap mobil (tempatkan pelindung pada kedua pelindung).
·
Carilah
filter oli.
·
Gigi
pada posisi netral dan rem tangan tidak ditarik.
·
Arahkan
pedal kontak hoist pada titik angkat mobil.
·
Naikkan
hoist sampai pedal kontaknya menyentuh sisi bawah mobil. PERIKSA APAKAH SUDAH
TEPAT POSISINYA SEBELUM MENGANGKAT KENDARAAN.
·
Angkat
kendaraan sampai rodanya tidak menyentuh tanah/lantai, periksa keseimbangannya.
·
Naikkan
mobil sampai aman untuk bekerja di bawahnya, gunakan alat pengaman dari hoist.
Empat tiang :
· Luruskan mobil dan arahkan ke dalam
landaian dengan hati-hati.
· Periksa keempat roda apakah sudah tepat
di tengah landaian.
· Pastikan rem tangan tidak ditarik dan
gigi kendaraan netral.
· Ganjal roda depan dan belakang.
· Lepaskan kap mesin (tempatkan tutup
pelindung pada kedua pelindung).
· Carilah Filter oli (kendorkan bila
perlu).
· Angkat hoist sampai aman untuk bekerja
di bawahnya. GUNAKAN ALAT PENGAMAN.
4.
Tempatkan
wadah oli di bawah bak mesin. Lepaskan tutup bak dengan kunci pas yang tepat.
HATI-HATI OLI YANG MASIH PANAS. Jangan memasukkan tutup bak mesin pada wadah
oli. Periksa kondisi tutup bak mesin dan pembersih seal (ganti bila perlu).
5.
Selama
oli dikuras, periksa bak roda gigi (manual) dan lihat jumlah minyaknya. Untuk
memeriksa minyak transmisi otomatis, kendaraan harus lebih rendah dan diperiksa
dari bawah kap mesin.
Catatan : Pemeriksaan bak roda gigi dan
sambungannya merupakan pemeriksaan akhir, bukan pemeriksaan awal.
6. Pemeriksaan oli bak
roda gigi (transmisi manual) :
·
Lepaskan
tutup bak oli roda gigi.
·
Tempatkan
ukuran jumlah oli pada lubang pengisiannya.
·
Jika
oli terlihat pada pengukur-jumlahnya sesuai.
·
Jika
tidak ada oli yang terlihat, tambahkan sampai jumlahnya sesuai.
·
Gunakan
oli menurut yang ditentukan pabrik kendaraannya.
·
JANGAN
MELEBIHI BATAS PENGISIAN.
7.
Ulangi
dengan prosedur yang sama untuk differential.
8.
Periksa
semua bagian yang dapat dilepas untuk diberi pelumas. Beberapa mobil memiliki
baut tap yang erat daripada nipel pelumas, pelumas harus dihilangkan. Ganti
penutup setelah dilumasi.
a.
Kira-kira
dua pompaan vet.
b.
Dimana
mobil jarang diberikan vet secara teratur diperlukan lebih dari dua pemompaan
pelumas.
JANGAN
memberi vet bagian belakang rem, karena lubang nipel rem dipakai untuk
melakukan bleeding (membuang udara pada sistem rem).
9. Lepaskan serabut tutup pembuangan oli
mesin bila perlu.
10. Kencangkan tutup pembuangan oli mesin
(Eratkan-tapi jangan terlalu).
11. Lepaskan filter dengan alat khusus
dan-biarkan oli mengalir melalui lubang pembuangan.
12. Oli akan mengotori ring seal. Bersihkan
bantalan filter dan seal yang sudah lama diganti.
13. Pasang filter baru.
1.
Kencangkan
dengan tangan.
2.
Eratkan
dengan putaran per instruksi
pada filter.
14. Periksa bagian bawah mobil dari keausan
atau kekendoran bautnya, misalnya sistem pembuangan, Universal-joint, kabel
rem, dan sebagainya. PERHATIKAN DAN CATAT BAGIAN-BAGIAN YANG CACAT.
15. Pindahkan semua perkakas/perlengkapan
dari bawah hoist. Turunkan mobil.
16. JANGAN MENCOBA MENGHIDUPKAN MOBIL.
17. Periksa ketepatan oli mesin dan
jumlahnya dengan MENGGUNAKAN BAGAN PEMERIKSAAN atau spesifikasi pembuatnya.
Jangan terlalu banyak mengisi oli. JIKA DIPERLUKAN diperbolehkan melebihkan oli
pada filter oli.
18. Buka tutup oli mesin dan isi mesin
dengan oli, biarkan oli mengalir ke dalam bak oli dan lihat jumlah dengan
dipstick.
19. Nyalakan mesin, lampu oli dan pengukur
tekanan oli harus berfungsi selama 10 detik setelah dihidupkan. Jika tidak,
matikan mesin-periksa.
20. Jika tekanan oli baik, hidupkan mesin
selama kira-kira 2 menit; matikan-biarkan selama 2 menit-periksa jumlah oli
dengan dipstick. Periksa daerah sekeliling filter oli dari kebocoran.
21. Periksa air radiator -lepaskan tutup
radiator pelan-pelan. Isi seperlunya. Jika kurang lihat tanda-tanda
kebocoran/tekanan ujilah sitem pendinginan tersebut.
PERIKSA :
· Karat yang menempel pada radiator atau
mesin.
· Kebocoran hose radiator.
· Keretakan hose air.
· Air yang bercampur karat dalam
radiator.
· Periksa tutup radiator secara visual
dan dengan pengukur tekanan.
22. Periksa jumlah minyak rem. JIKA RENDAH,
buat catatan bagi mekanik yang memenuhi syarat untuk memeriksa kemungkinan
penyebabnya.
CATATAN : JANGAN MEMBAWA MINYAK REM KE
TEMPAT PENGECATAN.
23. Periksa cairan elektrolit pada accu,
isi dengan air suling seperlunya. Juga periksa terminal accu dari korosi
(bersihkan bila perlu).
24. Isi pembersih kaca depan mobil
seperlunya.
25. Lumasi kunci pintu, plat engsel.
26. Periksa tekanan ban-termasuk ban serep.
Sesuaikan tekanan dengan ketentuan yang tercetak pada ban.
27. Periksa cara kerja SEMUA lampu.
28. Periksa cara kerja wiper/pembersih
(depan dan belakang, jika perlu)
29. Pastikan semua pedal karet dalam
kondisi baik.
30. Berikan stiker servis untuk servis
berikutnya.
31. Segera bersihkan kendaraan pelanggan.
· Termasuk mengosongkan asbak (memberikan
pewangi).
· Membersihkan karpet depan.
· Membersihkan kaca depan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar